Bayi laki laki usia 6 bulan, masyarakat Kelurahan Mangli, Kabupaten Jember, Jawa Timur, terkena virus corona yang penjadi penderita positif ke- 54 di Daerah setempat.
” Bayi laki laki usia 6 bulan yang terkonfirmasi positif itu status awal mulanya ialah pasien dalam pengawasan( PDP),” tutur tutur Juru bicara Gabungan Tugas Penanganan Covid- 19 Jember Gatot Triyono di Jember, Jumat malam, 05 Juni 2020.
Baginya, anak itu mendapatkan perawatan di rumah sakit dengan keluhan meriang, flu disertai deman dan kejang dan sistemic respiratory sindrome pada 29 Mei 2020.
” Bayi laki laki usia 6 bulan itu dicoba uji tes pada 29 Mei 2020 dengan hasil nonreaktif Covid- 19, tetapi pihak rumah sakit senantiasa melaksanakan swab pada 02 Juni 2020,” tuturnya.
Hasil swab bayi laki laki usia 6 bulan, warga Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates itu keluar hasilnya pada 05 Juni 2020, ialah terkonfirmasi positif Covid- 19.
” Sampai Jumat malam keseluruhan masyarakat Jember yang terkonfirmasi positif berjumlah 55 orang, dari tadinya 48 orang, akhirnya terdapat peningkatan jumlah 7 orang,” tuturnya.
Dari 55 orang yang terkonfirmasi positif, 9 orang diklaim membaik sesudah 2 kali hasil swabnya menunjukan hasil negatif, 43 penderita sedang dirawat, serta 3 orang penderita wafat.
Sebaliknya buat pasien dalam pengawasan( PDP) terdaftar 184 orang dengan rincian 101 berakhir dalam pengawasan, 33 orang sedang dalam pengawasan, serta 34 orang wafat.
Jumlah orang dalam pemantauan( ODP) berjumlah 1. 282 orang dengan rincian 976 orang telah berakhir dipantau, 267 orang sedang dipantau, serta 21 orang wafat.
Dari 31 kecamatan di Kabupaten Jember, masih terdapat 7 kecamatan yang tidak terdapat penderita positif Covid- 19, ialah Kecamatan Umbulsari, Bangsalsari, Panti, Jenggawah, Mumbulsari, Kanya, serta Silo.